Atletico Madrid kembali menegaskan identitas mereka di Liga Champions musim 2025/26 dengan menyiapkan taktik bertahan super rapat khas Diego Simeone. Pelatih asal Argentina itu percaya bahwa pertahanan solid adalah kunci untuk bersaing melawan raksasa-raksasa Eropa.
Ciri Khas Taktik Simeone
-
Formasi 4-4-2 Ultra Defensif – Memadatkan lini tengah dan menutup ruang.
-
Transisi Cepat ke Serangan – Memanfaatkan kecepatan penyerang seperti Álvaro Morata dan Antoine Griezmann.
-
Fokus pada Disiplin Posisi – Setiap pemain tahu perannya saat bertahan maupun menyerang balik.
Komentar Diego Simeone
“Di Liga Champions, detail kecil menentukan hasil. Kami akan memastikan lawan tidak punya ruang untuk bernapas.”
Pemain Kunci Atletico 2025
-
Jan Oblak – Kiper dengan refleks terbaik di dunia, benteng terakhir tim.
-
José María Giménez – Pemimpin di lini belakang.
-
Rodrigo De Paul – Motor di lini tengah yang membantu transisi cepat.
Tantangan Musim Ini
Atletico berada di grup yang berisi juara bertahan dari liga top Eropa. Namun, dengan filosofi “menang 1-0 lebih baik daripada seri 3-3”, Simeone yakin Los Rojiblancos bisa melangkah jauh.
Kesimpulan
Pertahanan kokoh dan strategi bertahan yang disiplin telah membawa Atletico sukses di masa lalu, termasuk menembus final Liga Champions. Simeone berharap formula ini kembali berhasil di 2025.